semangat dan senyum, say

hari ini kamu harus tetap tersenyum,cz km maniz dan bguna...
seperti LOTUS
BS DI AIR DAN Di DARAT

Senin, 01 November 2010

resume buku lagi

BEDAH BUKU

ENGKAU MEMANG CANTIK !!!
“ Karena Kau Tidak Pernah Tahu Betapa Cantiknya Dirimu “
Karya : Burhan Sodiq ( penulis buku – buku islami dari Solo ), penerbit : gazza media, Solo

Disampaikan pada kegiatan :
Bedah buku mingguan bidang Pemberdayaan Perempuan ( PP )
Himpunan Mahasiswa Islam ( HMI )
Komisariat Tarbiyah cabang Pontianak
Jum’at, 22 Oktober 2010
Di kampus STAIN Pontianak
Oleh :
FITRIYANI
Kabid Internal KOHATI cabang Pontianak




Bab I : Manusia Indah Bernama Muslimah
Istilah akhwat sering di dengar di lingkungan kampus. Yang mengacu pada sosok perempuan yang mungkin secara penampilan lebih terkesan mendekati aturan syari’at daripada yang lain. Istilah ini memang sering di kenal seiring dengan mulai dikenalnya pula dunia pergerakan dakwah yang mengusung idealitas perjuangan Islam yang sarat akan militansi dan semangat juang. Akhwat memang selalu identik dengan kebaikan. Idealnya dia selalu punya cara untuk memperbaiki diri dan akhlaknya. Sebutan atau panggilan akhwat tidaklah berhenti pada kerudung lebar, jubah yang dikenakan, atau bahkan hanya karena ia mengaji intensif di suatu kelompok pengajian, tetapi lebih kepada keseriusan dia mengkaji Islam secara mendalam, dan mengaplikasikan ilmu yang ia dapat dalam kesehariannya.
Bagaimanapun keadaannya perempuan harus melakukan perbaikan penampilan secara terus – menerus setiap hari dalam kategori minimal. Yakni berhias yang tidak berlebihan. Sebatas menunjukkan wajah yang segar, normal, tidak sayu, kuyu, kucel atau bahkan terlihat murung dan dilanda kesediahn yang mendalam. Justru harus menampilkan penampilan yang sebaliknya dan bersikap positif.
Terkait dengan jilbab, ada tiga jenis orang pemakai jilbab :
1. Muslimah yang memakai jilbab secar kosisten bahkan ada yang menggunakan cadar, yang hanya membukanya di depn muhrimnya saja
2. Muslimah yang memakai jilbab hanya saat keluar rumah saja, biasanya mereka tidak mau dianggap terlalu alim. Ia ingin tetap menjalankan Islam dengan berjilbab tapi di sisi lain ia tidak ingin masyarakat sekitar menilai bahwa ia telah berubah.
3. Muslimah yang ingin memakai jilbabnya berdasarkan mood- nya saja.


Ada beberapa ketentuan berhias yang harus diketahui :
1. Memilih cara berhias yang tidak dilarang Islam
2. Tidak mengandung penyerupaan diri dengan orang kafir
3. Tidak menyerupai laki – laki dalam berpakaian
4. Tidak berbentuk permanen
5. Tidak mengubah ciptaan – Nya
6. Tidak membahayakan tubuh
7. Jangan sampai menghalangi masuknya air ke kulit atau rambut terutama yang sedang tidak haid
8. Tidak boros
9. Tidak buang – buang waktu
10. Tidak membuat sombong dan memukau karena hasilnya
Hindari ghibbah ! ngobrolin kejelekan orang bisa berakibat hingga ke alam kubur. Untuk itu, lakukan 3P.
PILIH PERKATAAN YANG BAIK.
PERJELAS DENGAN TABAYYUN.
PERKUAT NASEHAT DAN ZIKR.
Betapa banyak akhwat yang terjebak pada persoalan rutinitas. Aktivitas mereka yang banyak sehingga tidak sempat menuntut ilmu. Seolah – olah hanya dia sendiri satu – satunya akhwat di dunia ini. Kondisi ini perlu diperhatikan, jangan menjadi lilin yang memberi terang kepada sesame, namun menjadi luluh dan menghancurkan dirinya tanpa sisa. Bersinarlah untuk ummat, tetapi jangan lupakan waktu untuk menambah ilmu dan pengetahuan.



Bab II : Lalu Aku Harus Bagaimana ?
Bersikaplah proporsional dalam hal apapun. Hal – hal yang menjadikan kita tidak berkualitas :
1. Lupa mengingat Allah
2. Mudah tertipu dengan keindahan dunia
3. Mudah terpedaya dengan syahwat
4. Lemah iman

Bab III : Engkau Memang Cantik
Lima noda hati :
1. Noda ambisi dan buruk sangka
2. Noda cinta dunia dan panjang angan – angan
3. Noda bangga diri
4. Noda siakp meremah dan kurang menghargai
5. Noda dengki
Untuk mempercantik jiwa, ada saran yang boleh diikuti :
1. Belajarlah dari kura - kura
2. Jangan peragu
3. Belajarlah untuk komit

Bab IV : Negative Thinking, No Way !
Beberapa hal – hal negative yang harus di musuhi :
1. Berpikir buruk pada Allah
2. Merasa gak puas dengan keadaan tubuh kita
3. Potensi rendah, bergerak susah
4. Minder, bikin keder
5. Jaim nggak abis – abis

Rabu, 22 September 2010

lotus idolaku

Lotus (Nelumbo Nucifera) lebih dikenal atau sering disamakan orang dengan teratai (nymphaea). Jika dipandang sepintas mata, memang agak sulit membedakan tananam lotus dengan teratai, karena lotus dan teratai memang masih satu keluarga sehingga terlihat sangat mirip.

Perbedaan yang mendasar adalah pola tumbuhnya. Lotus tumbuh ke atas, sedangkan teratai tumbuh mendatar-melebar. Warna bunga lotus hanya terbatas, misalnya kuning, putih, dan pink, sementara bunga teratai lebih beragam. Dalam klasifikasi tanaman, lotus termasuk genus Nelumbo, sedangkan teratai termasuk genus Nymphaeae.

Bunga lotus yang selama ini beredar di pasaran memiliki kelopak yang besar dan tunggal (tidak bersusun). Kini, muncul jenis baru, yakni lotus yang memiliki kelopak ganda (susun), yang membentuk ‘topping’, seperti halnya bunga matahari. Selain di rawa atau di kolam hias, cara menanamnya juga bisa di dalam wadah-wadah air bermulut lebar (tempayan).

Pesona bunganya saat sedang mekar penuh, memberikan keindahan yang begitu mengagumkan sehingga lotus disukai banyak orang sebagai tanaman hias, yang ditanam di air dan lumpur.
Bunga ini mempunyai tiga daya tarik, yang terletak di bagian :
1. Bunga
Bunganya yang tumbuh menjulang di atai tangkai, berbentuk lonjong dengan ujung yang semakin meruncing. Saat belum mekar, bunga ini tampak mirip dengan mangkok sup. Setelah mekar, kelopak bunganya merebak, namun sebagian masih menghadap ke atas. Jangka waktu bunga ini mekar yaitu hanya sekitar 3-4 hari. Warna bunga dikaitkan dengan negeri asalnya. Contohnya lotus kuning berasal dari Amerika, putih dari India, dan pink dari Cina.
2. Daun
Bentuk daun lotus ini bulat lebar, dengan bagian tepi bergelombang. Dari jauh, daun-daun lotus terlihat seperti jajaran payung yang sedang mengembang. Warna daun bagian atas hijau keabu-abuan, sisi bawahnya berwarna lebih muda. Permukaan daun terasa licin dan kenyal karena diselimuti lapisan lilin.
3. Tangkai
Pada bagian tangkainya juga tidak kalah menarik dengan bagian lainnya, karena tangkai lotus menjulang tinggi sampai 180 cm, sementara tangkau daunnya mencapai 100 cm lebih. Tangkai ini sangat lentur tapi kuat dan tidak gampang patah digoyang angin.

Jika Anda tertarik untuk menanam lotus di halaman rumah, berikut caranya:
• Pastikan area sekitarnya mendapat sinar matahari setidaknya 4 sampai 6 jam sehari (bila tidak, lupakan saja untuk menanam lotus, karena tidak akan mendapatkan hasil yang optimal).
• Pilih wadah air berupa pot bermulut lebar atau tempayan.
• Isi lumpur atau tanah separuh dari wadah tersebut.
• Keluarkan tanaman dari ember umumnya tanaman ini dijual menggunakan ember karet).
• Benamkan seluruh tanaman berikut akar-akarnya ke dalam wadah yang telah berisi tanah/lumpur. Alirkan air secara perlahan menggunakan selang ke dalam wadah (pot), hingga penuh.
• Untuk sementara, beri penyangga di sana-sini.
• Pembiakan secara alami melalui biji-biji yang tua dan jatuh ke air atau tumbuh tunas anak melalui akar rimpangnya.
Deri Berbagai Sumber
Foto : vibizlife/Phil Fo (VS/as)
//

Lotus, Tanaman Air yang Cantik
By Aditya, 24/11/2009 8:21 pm

Pernah dengar bunga lotus? Ya bunga lotus dengan nama latin Nelumbo nucifera merupakan jenis tanaman yang hidup dan tumbuh di air. Bunga ini juga sering disebut dengan bunga Seroja. Bunga lotus termasuk dalam famili Nymphaeaceae, dengan perbanyakan dengan cara rimpang dan biji.
Perbedaan Bunga Lotus dengan Bunga Teratai

Oh ya, bunga lotus tidak sama dengan bunga teratai lho… Karena seringkali orang menyamakan bunga ini dengan bunga teratai. Cara membedakannya adalah:
• Daun teratai mengambang di permukaan air, sedangkan daun lotus menjulur ke atas.
• Bunga teratai memiliki pusat bunga yang kecil, sedangkan bunga lotus memiliki pusat bunga yang besar.
• Bunga teratai memiliki warna yang beragam, sedangkan bunga lotus hanya memiliki warna bunga putih atau merah muda.
Spesifikasi Bunga Lotus

Nah, setelah mengetahui perbedaannya antara bunga lotus dengan bunga teratai, berikut ini adalah penjelasan spesifik dari bunga lotus.
• Daun lotus memiliki daun yang lebar dan berwarna hijau yang menjulang ke atas. Sedangkan bunganya memiliki kelopak besar, berwarna putih atau merah muda, dan memiliki ujung kelopak melancip.
• Akar dari tanaman ini tumbuh menjalar di dalam media tanam.
• Media tanam yang baik adalah tanah berlumpur dengan air setinggi 10-20 cm di atas permukaan tanah.
Kegunaan Dalam Desain Taman
Kegunaan bunga lotus dalam desain taman adalah sebagai decorative water plant jika ditanam secara massal. Mungkin bagi sobat yang sangat menyukai tanaman jenis ini dan memiliki luas lahan yang besar, maka sobat bisa membuatkan kolam yang besar dan di isi dengan bunga ini. Tapi jangan kuatir dengan sobat yang memiliki keterbatasan lahan. Bunga ini masih bisa ditanam di dalam pot atau kolam kecil seperti yang telah saya jelaskan di spesifikasi di atas.
Sewaktu di Ubud dulu, sebuah kolam besar antara restoran yang bernama “The Pond” dan “Pundi-pundi” (maaf bukan promosi), memanfaatkan kolam tersebut dengan mengisi bunga lotus dengan jumlah banyak. Selain itu mereka juga meletakkan sebuah patung dengan air mancur di tengah kolamnya. Suasana nyaman dan romantis tercipta dengan adanya kolam tersebut.
Kegunaan lainnya
Tidak hanya sebagai pelengkap dari keindahan suatu kolam tanaman air, keseluruhan dari bunga lotus juga memiliki kegunaan lainnya. Menurut Paman Wiki, bagian tengah dari bunganya dapat dijadikan garnish (hiasan dari sebuah sajian makanan). Sedangkan daunnya juga bisa dimanfaatkan sebagai pembungkus makanan.
Di Korea ada teh herbal yang bernama tisane. Teh ini terbuat dari bunga dan daun dari bunga lotus. Sebutan bunga ini di di beberapa negara sebagi berikut:
• The rhizome atau ǒu (藕) di pinyin Chinese
• Ngau di Cantonese
• Bhe in India
• Renkon (レンコン, 蓮根) di Jepang
• Yeongeun (연 근) di Korea.
Dari beberapa negara tersebut menggunakan tanaman ini sebagai sayur pada sup, deep-fried, stir-fried, dan braised dishes.

lagu anak kecil

Who should i give my love?
My respect and my honour to?
Who should i pay good mind to after Allah(sw) and Rasul-Allah?
Comes your mother,
Who next? Your mother,
Who next? Your mother,
And then your father

Cause who used to hold you
And clean you and clothe you?
Who used to feed you
And always be with you?
When you were sick, stay up all night
Holding you tight?
That`s right no other, my mother

Who should i take good care of,
Giving all my love?
Who should i think the most of after Allah(sw) and Rasul-Allah?
Comes your mother,
Who next? Your mother,
Who next? Your mother,
And then your father

Cause who used to hear you
Before you could talk?
Who used to hold you,
Before you could walk?
And when you fell, who`d pick you up?
Clean you cut?
No one but, your mother

Who should i stay right close to?
Listen most to?
Never say no to after Allah(sw) and Rasul-Allah?
Comes your mother,
Who next? Your mother,
Who next? Your mother,
And then your father

Cause who used to hug you
And buy you new clothes?
Comb your hair and blow your nose?
And when you cried who wiped your tears?
Knows your fears? Who really cares?
My mother

Say al-hamdulil-Allah
Thank you Allah
Thank you Allah for my mother

Bismillah
Teacher): “Now children, who knows what we should say before we start some new job or begin eating or go on a journey? Can anyone tell me?”

(Children): “Teacher! Teacher! Me! Me.... Bismillah!”

(Teacher): “Very good. Now what does it mean?” Bismillah.”

(Children): “In the name of Allah!”



I am a Muslim, the things I say
In everything I do everyday
We are Muslims, the things we say
In everything we do everyday

Oooh, Bismillah,
Oooh, Alhamdullillah (x2)

I am a Muslim and this I know
I need to eat so that I will grow
We are Muslims and this we know
We need to eat so that we will grow

When we eat we say Bismillah
When we’re full, we say Alhamdullillah (x2)

Water, juice and milk, these I think
Are so delicious for me to drink
Water, juice and milk, these we think
Are so delicious for us to drink

When we drink we say, Bismillah
When we’re done we say Alhamdullillah (x2)

Going out with my mum and dad
Coming home, oh what fun we had
Going out with our mum and dad
Coming home, oh what fun we had

Driving in the car, Bismillah
Coming safely home, Alhamdullillah (x2)

I go to sleep saying Allah’s name
And in the morning I do the same
We go to sleep saying Allah’s name
And in the morning we do the same

When we sleep we say Bismillah
When we rise we say Alhamdullillah (x2)
Justin Beiber feat Lucadaris, “ baby “
Oh woooah, oh woooooah, oh wooooah, oh.
You know you love me, I know you care,
you shout whenever and I’ll be there.
You are my love, you are my heart
and we will never ever ever be apart.
Are we an item? girl quit playing,
we’re just friends, what are you saying.
Said there’s another, look right in my eyes,
my first love broke my heart for the first time.
And I was like…

[Chorus]
Baby, baby, baby oooooh,
like baby, baby, baby noooooooo,
like baby, baby, baby, ooooh.
Thought you’d always be mine, mine (repeat)

[Justin Beiber]
Oh, for you I would have done whatever,
and I just can’t believe we aint together
and I wanna play it cool the thought of losing you
I buy you anything, I buy you any ring,
and now please say baby fix me and you shake me til’ you wake me from this bad dream.
I’m going down down down down
and I just can’t believe my first love won’t be around.
And I’m like…

[Chorus]

[Ludacris]
Luda, When I was 13 I had my first love,
there was nobody that compared to my baby
and nobody came between us, no-one could ever come above
She had me going crazy, oh I was star-struck,
she woke me up daily, don’t need no Starbucks.
lyrics courtesy of killerhiphop.com
She made my heart pound, I skip a beat when I see her in the street and
at school on the playground but I really wanna see her on the weekend.
She knows she got me dazing coz she was so amazing
and now my heart is breaking but I just keep on saying….

[Chorus]

Now I’m gone,
Yeah, yeah, yeah, yeah, yeah, yeah,
yeah, yeah, yeah, yeah, yeah, yeah,
yeah, yeah, yeah, yeah, yeah, yeah,
now I’m all gone.
Gone, gone, gone, gone, I’m gone.

alamat pos sekretariat HMI se- Indonesia

Alamat BADKO dan Cabang HMI
Badko HMI Nangroe Aceh Darussalam Jl. Nyak Adam Kamil I No. 17 Neusu Jaya Banda Aceh
HMI Cabang Lhokseumawe Jl Pase Lrg II (Cumbok) Mon Geudong Kota Lhokseumawe
HMI Cabang Jantho Jl Banda Aceh Kilometer 4 Nomer 6 - Banda Aceh
HMI Cabang Banda Aceh Jl. Nyak Adam Kamil I No. 17 Neusu Jaya Banda Aceh
HMI Cabang Meulaboh Jl. Manek Roo No. 07 Kota Padang, Kec Johan Pahlawan – Meulaboh
HMI Cabang Langsa Jl. Jend. Ahmad Yani Ir. Hotel Kartini, no. 75. Desa Paya Bujok, Seuleumk, Kec Langsa Baroe. Kota Langsa
HMI Cabang Sigli Jl. Tgk. Chik Di Tiro No 36 Blang Asan Sigli, Pidie. 24111
HMI Cabang Bireun Jl. Medan-Banda Aceh No. 04, Cot Girek Peusangan. Nanggroe Aceh Darusalam
HMI Cabang Persiapan Kuta Cane d/a Badko HMI Nanggroe Aceh Darussalam Jl. Nyak Adam Kamil I No. 17 Neusu Jaya Banda Aceh
HMI Cabang Takengon Jl. Yos Sudarso No.10 Blang Kolak II (Dekat Pabrik Kopi Usaha Baru, Aman Kol) Takengon-Aceh Tengah
HMI Cabang Tapak Tuan Jl. T. Ben Mahmudo LK III Samping Kampus Muhammadiyah Kelurahan Lhok Keutapang, Kec. Tapak Tuan Kabupaten Aceh Selatan
HMI Cabang Persiapan Sinabang d/a Badko HMI Nanggroe Aceh Darussalam Jl. Nyak Adam Kamil I No. 17 Neusu Jaya Banda Aceh


BADKO HMI Sumatera Utara Jl. Adinegoro 15 Medan. Sumatra Utara 20235
HMI Cabang Pematang Siantar Jl. Kartini No.3A Pematang Siantar 21112
HMI Cabang Medan Jl. Adinegoro 15 Medan 20235
HMI Cabang Padang Sidempuan Jl. Suprapto No. 1 Padang Sidempuan
HMI Cabang Kisaran Asahan Jl. Imam Bonjol No.163 Kisaran Sumatera Utara
HMI Cabang Langkat Jln. Proklamasi No.50 Gedung Islamic Centre Stabat-Langkat 20814
HMI Cabang Persiapan Mandailing Natal Jl. Willem Iskandar No. 23 Dalan Lidang Panyabungan. Kab. Mandailing Natal-Sumatra Utara
HMI Cabang Binjai Jl. T Amir Hamzah No.224-195 Binjai 20713
HMI Cabang Labuhan Batu Jl. Belibis No. 10 Simpang Mangga Bawah Kec. Rantau Selatan, Kab. Labuhan Batu - Sumatra Utara


BADKO HMI Riau Jl. Terubuk No.58 Tangkerang Barat- Pekanbaru
HMI Cabang Rengat Jl. Rakimun no 41 sungai beringin rengat Kab. Indragiri Hulu Riau
HMI Cabang Tembilahan Jl. Kayu Jati No 89 Parit Tembilahan Hulu. Tembilahan 29213 Indragiri Hilir -Riau
HMI Cabang Tanjung Pinang Jl. Sei. Jang No. 03 Bukit Bestari Kep. Riau 29112
HMI Cabang Bengkalis Jl. Nusa Indah No 39 L. Desa Balai Makam-DURI KAB BENGKALIS
HMI Cabang Pekanbaru Jl. Paus No. 76 A Tangkerang Tengah Pekanbaru-Riau 28282
HMI Cabang Dumai Jl. Ahmad Yani-Sidorejo No.6 Kel. Ratu Sima Dumai Barat
HMI Cabang Batam Komplek Ruko Permata Niaga Blok E No 31, Sukajadi. Batam 29432
HMI Cabang Persiapan Natuna Jl Air Lakon No.106 Ranai. Natuna-Kepulauan Riau 29783


BADKO HMI Sumatera Barat Wisma HMI/KAHMI Sumatra Barat Jl. Hang Tuah No. 158 Padang
HMI Cabang Padang Wisma HMI/KAHMI Sumatra Barat Jl. Hang Tuah No. 158 Padang
HMI Cabang Bukit Tinggi Jl. Raya Tigo Baleh Depan Masjid Jami' Tigo Baleh Bukittinggi 26117
HMI Cabang Payakumbuh Jl. Negara KM 7 Belakang Depag Kab. 50 Kota Tanjungpati 26271
HMI Cabang Batu Sangkar Jl. Sudirman No. 149 Kubu Rajo Lima Kaum Batusangkar Kab. Tanah Datar
HMI Cabang Persiapan Pesisir Selatan d/a Badko HMI Sumatra Barat Jl. Hang Tuah No. 158 Padang
HMI Cabang Padang Panjang Jl. Bahder johan kelurahan bukit surungan. Kec padang panjang barat kota-padang panjang. Sumatra barat
HMI Cabang Solok Jl. Adityawarman No 343. Kelurahan Kampung Jawa. Kota Solok-Sumatra Barat
HMI Cabang Sawah Lunto-Sijunjung Kantor Jorong Seberang Sukam Kenagarian Muaro Kec. Sijunjung Kab. Sijunjung
HMI Cabang Persiapan Pariaman Jl. Kompi Bakipeh No. 7 Kota Pariaman Selatan. Kota Pariaman-Sumatera Barat


BADKO HMI Sumatera Bagian Selatan Gedung Taman Ukhuwah Islamiyah Jl. Radial No. 1321-24 Ilir Palembang 30134
HMI Cabang Palembang Gedung YPU Jl. Brigjend HM. Dhanie Effendi No. 1421-24 Ilir Palembang 30134
HMI Cabang Persiapan Oku Timur Jl. Jend sudirman BK.10 Bedilan, Kec Belitang, Kab. Oku Timur 32382
HMI Cabang Tebo Jl.Lintas Tebo-Bungo KM.01, lorong Panglima Manas, Sumber Sari Rt/Rw 03/02, Kel. Tebing Tinggi Kec. Tebo, Kab. Tebo Prov. Jambi 37571
HMI Cabang Indralaya Gedung YPU Jl. Brigjend HM. Dhanie Effendi No. 1421-24 Ilir Palembang 30134
HMI Cabang Baturaja Jl. Jend. Ahmad Yani No. 095 Kemalaraja Atas Baturaja
HMI Cabang Muara Bungo Jl. Imam Bonjol (Samping TELKOM), Kelurahan Pasir Putih, Muara Bungo. Jambi
HMI Cabang Bangko Jl. Rangkayo Hitam RT.04 Bangko
HMI Cabang Bandar Lampung Jl. Jend. Sudirman No. 47/53 Rawalaut Bandar Lampung. 35127
HMI Cabang Jambi Jl. Karya Maju Gg. Kayu Manis I No. 60 Simp. IV Sipin. Telanai Pura-Jambi 36124
HMI Cabang Persiapan Lahat d/a Badko HMI Sumatra Selatan Gedung Taman Ukhuwah Islamiyah Jl. Radial No. 1321-24 Ilir Palembang 30134
HMI Cabang Muara Bulian Jl. Pramuka No. 1 Perumnas Muara Bulian 36613
HMI Cabang Kerinci Jl MH Tamrin Desa Baru. Kecamatan Sungai Penuh, Kab. Kerinci-Jambi 37114
HMI Cabang Sarolangun Jl. Lintas Sumatra Kilometer 2 Jalan MAN Sarolangun 37481
HMI Cabang Lubuklinggau Jl. Kgs. Abdurrahman Taba Pingin Lubuklinggau
HMI Cabang Kotabumi Jl. Punai Jaya No. 56 Samping Rumah Sakit Umum Kotabumi Lampung Utara
HMI Cabang Bengkulu Jl. Semangka No 9 RT. 01 RW 02 Panorama Bengkulu
HMI Cabang Bangka Belitung Jl. Hamidah No.9 Pangkal pinang
HMI Cabang Curup Gedung Ummul Khair. Jl. Veteran No. 67 Curup. (PO Box 127) 39119. Rejang Lebong
HMI Cabang Metro Jl. Utama No.17/15 A Kampus Kota Metro 34111


BADKO HMI Jabodetabeka-Banten Jl. Saharjo Gg. Rambutan No. 15 Manggarai selatan Jakarta Selatan
HMI Cabang Pandeglang Jl. Raya Labuan KM. 13 Cimanying Cidengung, Rt 01 Rw 05 Menes - Pandeglang 42262
HMI Cabang Depok Graha Insan Cita Lt. 2 Jl. Prof. Lafran Pane Desa Sugu Tamu Kec. Sukmajaya Depok 16418
HMI Cabang Bekasi Jl.Raya Chairil Anwar No 4 Margahayu. Bekasi Timur 17113
HMI Cabang Serang GSMI Jl. Letnan Jidun No. 6 Kepandean Serang 42118 Banten
HMI Cabang Jakarta Raya Jl. Cilosari 17 Jakarta Pusat
HMI Cabang Jakarta Selatan-Barat Jl. Cilosari 17 Jakarta Pusat
HMI Cabang Bogor Gedung Serbaguna Mahasiswa Islam Jl. BatuHulung No. 90 Kel. Margajaya Dramaga Bogor 16680
HMI Cabang Jakarta Pusat-Utara Jl. Cilosari 17 Jakarta Pusat
HMI Cabang Ciputat Jl. Ibnu Sina III No. 68 Komplek Dosen UIN Jakarta Ciputat 15419
HMI Cabang Cilegon Jl. Arga Slamet blok C1/No. 2 Kompleks Arga Baja Pura, Grogol - Cilegon
HMI Cabang Jakarta Timur Jl. Cilosari 17 Jakarta Pusat


BADKO HMI Jawa Barat Jl. Sabang No. 17 Bandung
HMI Cabang Bandung Jl. Sabang No. 17 Bandung 40114
HMI Cabang Garut Jl. Cimanuk No. 12 B Jayarawas Tarogong Garut
HMI Cabang Kabupaten Bandung Jl. Raya Bandung –Sumedang km 21 PO BOX 37 Jati Nangor 45163
HMI Cabang Indramayu Jl. Olah Raga No. 51 Komp. BTN Lama RT. 01/05 Lemah Mekar Indramayu 45213
HMI Cabang Ciamis Jl. Ir. H. Juanda No. 148 Ciamis 46221
HMI Cabang Subang Jl. MT. Haryono No. 50 Subang
HMI Cabang Sukabumi Jl. Muchtar Obing Trip No 09. Rt/Rw; 02/03 Kel. Gunung Parang, Kec. Cikole - Sukabumi 43111
HMI Cabang Tasikmalaya Jl. Sutisna Senjaya No. 41 Tasikmalaya 46112
HMI Cabang Karawang Jl. A. Yani Komp. Aljihad Islamic Center (Gedung MUI) Karawang 41315
HMI Cabang Sumedang Jln.Raya Bandung Sumedang KM.21 PO BOX 37 Jatinangor Sumedang
HMI Cabang Purwakarta Jl. RE Martadinat gg Rusa I Kel Cipayan Purwakarta
HMI Cabang Majalengka RT.04/02 Jatipamor Panyingkiran Majalengka 45459
HMI Cabang Cianjur Jl. Otista 2 No. 50 RT. 02/10 Pamoyanan Cianjur
HMI Cabang Kuningan Jl. Wijaya No. 50 A PurwawinangunKuningan 45512
HMI Cabang Cirebon Jl. Kaliprogo 1 No. 219 Komp. Stadion Bima Cirebon 45153


BADKO HMI Jawa Tengah-DI Yogyakarta Jl. Menoreh III No. 5 Semarang Jawa Tengah
HMI Cabang Sukoharjo Jl Malwopati No 16 Ngadirejo KatosuroSukoharjo. HP 0852 2993 7984
HMI Cabang Yogyakarta Gedung Amal Insani Jl. Ringroad Utara No.4 Maguwoharjo Yogyakarta
HMI Cabang Surakarta Jl. Yosodipuro No. 81 Surakarta
HMI Cabang Salatiga Jl. Merdeka Selatan No. 03 Soka Salatiga 50721
HMI Cabang Magelang Jl. Magelang-Purworejo KM.4 Banjarnegara-Magelang
HMI Cabang Semarang Jl. Dewi Sartika No.78 Sampangan-Semarang Jawa Tengah. 50221
HMI Cabang Persiapan Tegal Jl. Sangir No. 11 RT. 9/XI Mintaragen Kota Tegal 52121
HMI Cabang Purwokerto Jl. Riyanto Gg. Flamboyan No. 59 Sumampir Purwokerto Kab. Banyumas Prov. Jateng
HMI Cabang Pekalongan Jl. Singosari No. 05 Pekalongan
HMI Cabang Kudus Jl. UMK Perum Tipayung Dersalam Bae. Kudus 59322
HMI Cabang Bulaksumur Sleman Jl. Kaliurang KM.4,5 Gg. Pandega Duta II No. 12 B Sleman Yogyakarta 55281


BADKO HMI Jawa Timur Jl. Sumatera No. 36 A Surabaya
HMI Cabang Jember Jl. Danau Toba No. 17
HMI Cabang Jombang Perum Mojongapit Indah Blok K-13 Jombang 61418
HMI Cabang Bangkalan Jl. Telang Indah Barat III/16 Bangkalan
HMI Cabang Tulungangung Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo Gg. II Kedungwaru Utara, Balai Desa Kedungwaru.Tulungagung-Jawa Timur
HMI Cabang Bojonegoro Jl. Hasanuddin No. 12 Kauman Bojonegoro
HMI Cabang Banyuwangi Jl. Brigjend Katamso Gg. KH. Asmuni No.13 Banyuwangi Jawa Timur
HMI Cabang Pacitan Jl. Letjend. S. Parman Gg. 05 RT. 01/01 Bleber Sidoarjo
Pacitan
HMI Cabang Surabaya Jl Sumatra No 36 A. Surabaya
HMI Cabang Malang Jl. Jend. Basuki Rahmat No 101 Atas. Malang
HMI Cabang Pamekasan Jalan Pintu Gerbang No.110 Pamekasan
Jawa Timur
HMI Cabang Pasuruan Jl. Erlangga Gg. VII No. 04 Wironini Pasuruan
HMI Cabang Ponorogo Jl. Ir. H. Juanda 12 A Ponorogo
HMI Cabang Kediri Jl. Kapten Tandean Perum Permata Hijau Blok Q 2 Kediri
HMI Cabang Sumenep Jl. Trunojoyo Gg. V A No. 31 Kolor Sumenep 63914
HMI Cabang Persiapan Probolinggo Jl. Mawar 26 Perum Kebon Agung Indah Kraksaan Probolinggo


BADKO HMI Nusa Tenggara Jl. Kopajali No. 26 Mapak Kel Jempong Baru, Kec Sekarbela Ampenan Kota Mataram NTB
HMI Cabang Persiapan Sumbawa Barat Jl Lasap No 50 Ling Bosok Kel Menala Taliwang Kab. Sumbawa Barat
HMI Cabang Bima Jl. Gatot Subroto No. 79 Kel. Sadia Kec. RasanaE Barat Kota Bima
HMI Cabang Persiapan Lombok Tengah Jl. Ki Hajar Dewantara No 20 Tengari. Lombok Tengah
HMI Cabang Selong Jl Pahlawan Selong No 90 Komplek Ruko Pusat Koperasi Unit Desa (PUSKUD) Pancor, Lombok Timur-Nusa Tenggara Barat 83611
HMI Cabang Singaraja Jln. Ngurah Rai No 12 Singaraja 81112
HMI Cabang Denpasar Jl. Tukad Irawadi Gg. XVII No. 11 Panjer-Denpasar, Bali
HMI Cabang Kupang d/a Bpk Moh. AnwarJl. Hati Murni No 28 RT 14 RW 05 Oebobo Kupang - Nusa Tenggara Timur 85111
HMI Cabang Sumbawa Jl. Merdeka No 3A, Komplek Lapangan PahlawanSumbawa Besar
HMI Cabang Persiapan Dompu Jl. Sultan Hasanuddin Gg. Rerapati No.14 Kel. Kari Jawa Dompu NTB 84211
HMI Cabang Mataram Jl Sembada Asri 8 Blok F No 7-8 Kekalik-Mataram.
HMI Cabang Persiapan Alor Jl DI Panjaitan No 28 (Belakang KUD Mianto) Kelurahan Kalabahi KotaKecamatan Teluk Mutiara, Kalabahi-Alor


Badko HMI Kalimantan Barat Jl. Sekadau P 39 Komp. Untan Pontianak
HMI Cabang Ketapang Jl. Ketapang-Sukadana KM. 16 Komp. STAI Al-Haud Sei Awan Kiri KetapangKalimantan Barat
HMI Cabang Singkawang Jl. Alianyang No. 50 Kel. Jawa Kec. Singkawang Barat. Singkawang
HMI Cabang Persiapan Sambas d/a Badko HMI Kalimantan BaratJl. Sekadau P 39 Komp. Untan Pontianak
HMI Cabang Kuala Lumpur Jl. Gombak Komp. Ong Taikim Lt. 2Kuala Lumpur
HMI Cabang Sintang Jl. JC Oeyang Oeray (Cita Komputer depan Kampus AKPER) Baning Kota Sintang, 78612.
HMI Cabang Pontianak Jl. KH. Wahid Hasyim 229 A Pontianak
HMI Cabang Mempawah Jl. Tanjung Sari P. 34 Komp. Untan Pontianak


BADKO HMI Kalimantan Selatan Tengah Jl. Melati I RT. 03 No. 37 Kel. Kebun Bunga Banjarmasin 70235
HMI Cabang Banjar Baru Ulama Asrama Wasaka I Banjar Baru
HMI Cabang Barabai Jl. Putera Harapan Matang Ginalon RT.03 No. 28 Barabai Hulu Sungai Tengah
HMI Cabang Banjarmasin Jl. Melati I RT. 03 No. 37 Kel. Kebun Bunga Banjarmasin 70235
HMI Cabang Kandangan Jl. Jend. Sudirman Komp. Rumah Banjar Tibung Raya Kandangan Hulu Sungai Selatan
HMI Cabang Palangka Raya Jl. Menteng 25 No. 05 Palangka Raya 73111
HMI Cabang Amuntai Jl. Pangeran Antasari RT. 2/53 Pahayamanan Kel. Antasari Kec. Amuntai Kab. Hulu Sungai Utara


BADKO HMI Kalimantan Timur Jl. Angklung A/I A Komp. Prevab Segiri Samarinda Kalimantan Timur
HMI Cabang Samarinda Jl. Angklung A/I A Komp. Prevab Segiri Samarinda Kalimantan Timur
HMI Cabang Tenggarong Jl. Tiung RT. VII Kel. Sukarame 75515 Tenggarong Kutai Kartanegara
HMI Cabang Persiapan Tarakan Jl. Yos Sudarso Karang Rejo RT. VII No. 16 Tarakan
HMI Cabang Balikpapan Pusat Kegiatan Islamiyah Balikpapan
HMI Cabang Persiapan Sangatta Jl.Yos sudarso II Gg.Santai No.178 RT.15 Sangatta Kabupaten Kutai Timur


BADKO HMI Sulawesi Selatan-Tenggara-Barat Jl. Racing Centre BTN Mustika Mulia Blok A5/2
HMI Cabang Makassar Timur Perumahan BTP Jl Kebahagiaan Utara 13 Blok A No 486. Tamalanrea, Makassar
HMI Cabang Makassar Jln.Botolempanga No.39 Makassar
HMI Cabang Wajo Jl. Mawar No. 3 Sengkang, Kab. Wajo. Sulawesi Selatan 90913
HMI Cabang Unaaha Jl Diponegoro No 181 Kelurahan Tuoy Kec. Unaaha Kab Konawe. 93415
HMI Cabang Bulukumba Jl. Abdul Karim Bulukumba
HMI Cabang Soppeng Jl. Bila Selatan No.1B RT.A RW.1 Watansoppeng 90814
HMI Cabang Bone Jl. Jend. Ahmad Yani No.60 (Samping Apotik Palaka) Watampone Bone 92713
HMI Cabang Kendari Jl. Saranani Gg. Lafran Pane No. 51 A Mandonga. Kendari Sulawesi Utara
HMI Cabang Persiapan Manakara Jl H. Andi Depu No 43. Mamuju, Sulawesi Barat 91511
HMI Cabang Palopo BTP Bogar Jl Sunu Blok C No 99
HMI Cabang Gowa Raya Jl. USMAN SALENGKKE No 4 j sungguminasa kab. Gowa
HMI Cabang Pinrang Jl. Andris Wahani No. 16 Pinrang
HMI Cabang Baubau Jl. La Ode Boha Belakang Masjid Lanto Baubau
HMI Cabang Sidrap Jl. Unta No.15 Pangkajene Kec. Maritengngae Kab. Sidrap
Sulsel 91611
HMI Cabang Majene Jl. Kh. Daeng no.19 Binanga Kab. Majene Sulawesi Barat
HMI Cabang Persiapan Pangkep d/a Badko HMI Sulawesi Selatan-Tenggara-BaratJl. Racing Centre BTN Mustika Mulia Blok A5/2
HMI Cabang Persiapan Polewali Mandar JL. Mr. muh Yamin No. 82 PEKKABATA,Kec. Polewali Kab. Polman
HMI Cabang Jeneponto(ibnu hajar) Jl Barukang Raya 46 B Kecamatan Ujung Tanah Kota Makassar
HMI Cabang Butta Salewangan Maros Jln. Abdul Hamid No.VI. Maros. Sulawesi Selatan
HMI Cabang Persiapan Raha d/a Badko HMI Sulawesi Selatan-Tenggara-BaratJl. Racing Centre BTN Mustika Mulia Blok A5/2
(Sumber: hmi.or.id)

Rabu, 15 September 2010

hidup sehat rohani

pepatah " rumput tetangga lebih hijau " adalah kata2 mujarab tuk ingatkan diriku ketika bayangan buruk menimpaku. terus terang aku adalah manusia rapuh yang perlu dukungan semangat setiap saat, aku butuh teman, butuh kekasih dan keluarga, seperti kebanyakan orang.
berpikir positif lebih sulit daripada berbuat positif dan ini berlaku untuk diri pribadi saja. Untuk itu terus berkarya sejelek apapun itu, terus cari penyemagat walau kau harus mencurinya di film2 sekalipun.
aku adalah korban ketidakberdayaanku menggali potensi positifku.

Jumat, 16 Juli 2010

perempuan di khitan....?

Kewajiban perempuan di khitan
Kata khitan sering didengungkan di masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Muslim dunia. khitan yang mengandung makna penyucian bagi umat muslim, juga dilakukan oleh kkaum Yahudi yang mengartikannya sebagai perjanjian rohani kepada Tuhan. Sedangkan bagi umat Nasrani yang berpusat di Roma, melarang umatnya untuk melakukan khitan tetapi diganti dengan pembaptisan. Perilaku khitan ini adalah warisan tradisi agama dari masa Ibrahim. Jika pada laki – laki disebut khitan maka bangsa arab pada perempuan disebut khifadh, di Indonesia kata khitan diperuntukkan untuk laki – laki dan perempuan. Cara khitan pada laki – laki dengan mengiris ( membelah ) kulup klitoris. Adapun cara khitan pada perempuan jika diurut dari masa dahulu berbeda – beda. Ada yang cuma membasuh ujung klitoris, ada yang hanya menoreh ujung klitoris dengan menususkkan jarum,dan ada pula yang membuang sebagian bahkan keseluruhan klitoris. Ada lagi cara yang paling tragis bagi para pembaca yang mengetahuinya, dengan menjahit labia mayora ( bibir luar ) secara keseluruhan sebelumnya klitoris si perempuan itu dibuang dahulu. Hal ini dimaksudkan agar peremppuan selalu menjaga keperawanannya dan tidak bersikap genit. Praktek – praktek seperti ini masih terjadi di belahan bumi lainnya tapi dengan skala yang telah berkurang. Negara yang masih melakukan praktek seperti ini anntara lain di New Guinea, Kepulauan Melayu, Australia, Mesir, Eropa di bagian selatan, Ethiopia, Amerika, masyarakat muslim di asia barat dan India. Fauzi Ahmad menyatakan ada empat cara khitan pada perempuan yang masih dilestarikan di negara – negara tersebut.( 2007:70 )
1. Khitan biasa, mengiris ( membelah ) kulup klitoris, sebagaimana yang dikenali di negeri – negeri muslim sebagai sunat.
2. Penghilangan, menghilangkan glan clitoridis ( ujung klitoris ) atau bahkan seluruh klitoris dan sebagaian terkadang sebagian atau seluruh labia minora ( bibir kecil kemaluan ).
3. Infibulasi, yang dikenal dengan khitanan fir’auni ( sadis dan kejam ) yaitu menutup sebagian mulut kemaluan setelah dipotong sejumlah jaringan kelamin dan yang paling radikal seluruh bagian bibir luar dan dalam, serta klitoris dihilangkan.
4. Introsisi, memotong samppai ke liang kemaluan atau menyobek kerampang denga menggunakan benda tajam. Dikenal sebagai yang paling kejam drai praktek pengrusakan alat kelamin perempuan.

Cara penyunatan ( khitan ) yang demikian, sangat mengerikan. Nasib perempuan di negara – negara tersebut tidak cukup baik, apalagi mayoritas negara – negara tersebut beragama Islam, bukannya Islam membawa keselamatan dan ketentraman jiwa bagi pemeluknya malah membuat suatu ketakutan yang mendasar bagi satu kaum lainnya. Praktek – praktek seperti itu memang jarang ditemukan di Indonesia kecuali poin satu, yang masih subur di Indonesia yang menngatasnamakan agama “ jika islam maka harus di sunat “ begitulah kira – kira testimoni dari orangtua saya yang mempunyai anak perempuan sebanyak empat orang.
Jika di cari lagi nash atau dalil yang mewajibkan perempuan dikhitan, maka kita tidak akan menemukan nash atau dalil yang pasti tentang hal itu. Sekali lagi, semua ini adalah tradisi yang diturunkan dari mas Ibrahim sebagaimana tradisi Qurban. Khitan pada perempuan mendapatkan hukum yang berbeda dari empat madzhab yang berbeda pula. Imam hanafi menyatakan bahwa khitan pada perempuan adalah sekedar perbuatan baik yang boleh dilakukan. Jadi pada praktiknya, para pengikut madzhab ini diperbolehkan untuk tidak mempraktekan khitan pada perempuan. pendapat yang terlontar dari madzhab Maliki tidak terlalu berbeda, Cuma imam Maliki mengkategorikan perbuatan khitan pada perempuan adalah sesuatu yang baik setingkat dengan sunnah muakkad, jadi para pengikutnya sangat dianjurkan untuk melakukan khitan untuk perempuan yang dipandang sebagi amal saleh. Selanjutnya, madzhab Syafi’i dengan tegas menyatakan bahwa khitan pada perempuan adalah suatu perbuatan yang wajib dilakukan pada setiap perempuan muslim. Terakhir pendapat dari madzhab Hambali yang menganggap perbuatan ini lebih demokrasi karena tidak ada kesepakkatan yang pasti untuk membolehkan ataupun melarang perbuatan khitan pada perempuan.
Dikaitkan dengan consensus di bidang medis, melarang khitan pada perempuan, hal ini terkait dengan komplikasi yang akan terjadi jika khitan itu dilakukan pada perempuan. Para mahasiswanya dihimbau untuk lebih mengutamakan pemberikan suatu bimbingan kesehatan reproduksi perempuan. Khitan pada perempuan dianggap sebagai bagian dari adat dan tradisi agama tertentu. Sedangkan pada laki – laki sangat dianjurkan untuk disunat dengan memotong sedikit ujung klitoris karena bagian ujung tersebut ada kotoran yang berefek pada kesehatan reproduksi laki – laki. Jadi, dapat disimpulkan bahwa dari segi medis keuntungan dari khitan pada perempuan tidak membawa dampak positif yang signifikan tetapi harus lebih ditekankan pada perawatan alat reproduksinya.

linguistik dasar sekali

A. Sejarah Perkembangan Linguistik
Istilah linguistic dipergunakan pada pertengahan abad ke – 19.dalam hampir setiap buku pengantar dan pegangan mengenai linguistic dikatakan bahwa linguistic merupakan sebuah ilmu yang mempelajari bahasa sebagai bagian kebudayaan berdasarkan struktur bahasa tersebut.
Bahasa merupakan bagian dari kebudayaan manusia, bahasa merupakan alat perekam kebudayaan yang dianalisis menurut fungsinya. Orang berbicara tentang bahasa dalam agama, filsafat, hukum dsb. Studi ini berhubungan dengan pemanfatan dan penggunaan dalam kegiatan kebudayaan. Studi seperti ini disebut studi di luar bahasa yang bersifat ekstralinguistik.
Periodisasi sejarah Linguistik1
a. Zaman Yunani kuno ( abad ke – 5 SM )
Zaman ini dapat dicirikan dengan dasar-dasar pikiran filsafat. Hal - hal yang menarik adalah pertentangan antara fisis dan nomos, antara anomaly dan analogi. Periode yang mempertanyakan bahasa apakah ada hubungannya dengan alam, yakni kaum naturalis saat itu beranggapan bahwa bahasa pada umumnya mendekati apa yang ia tunjuk. Pendapat ini menghubungkan antara komposisi bunyi dengan komposisi benda yang dmaksud.
Selanjutnya, pendapat yang kedua yakni kaum konvensionalis berpendapat bahwa makna bahasa diperoleh dari hasil – hasil tradisi dan kebiasaan – kebiasaan berupa persetujuan diam. Periode ini dibedakan atas : P. plato, P. aristoteles, P. kaum stoic/stoisi, dan Alexandria
b. Zaman romawi
Besarnya pengaruh kebudayaan romawi terhadap Eropa dan peranaan Yunani pada Eropa. Dalam ilmu linguistic mendapatkan pengajaran dari hubungan mereka dengan karya ilmiah Yunani.
c. Zaman pertengahan
Dicirikan dengan jatuhnya kekaisaran Romawi sebagai satu kesatuan dan munculnya Renaissance. Tokoh - tokohnya diantaranya : Boethius yang melakukan terjemahan karya - karya Aristoteles. Pokok masalah yang diutamakan adalah etimologi dan tata bahasa preskriptif.
d. Linguistic abad ke – 19
Yang paling menonjol pada abad ini adalah perkembangan linguistic historis dan linguistic komparatif, karena ada penemuan - penemuan baru naskah - naskah India. Bangsa Jerman juga berperan. Dalam penghujung abad ini awal dari strukturalisme.
e. Linguistic abad 20
Disebut pula abad linguistic modern atau puncak strukturalisme. Tempat linguistic sebagai Satu ilmu yang otonom dan bahasa mendapatkan otonomitasnya sebagai objek yang dapat ditelaah secara ilmiah, maka perkembangannya pun sangat pesat. Tiap Negara, wilayah dan hampir lima tahun muncul tokoh – tokoh baru, gagasan baru dan pendirian - pendirian baru. Linguistic pada abad ini ditandai juga dengan perkembangan yang dianggap sebagai revolusi dalam teori - teori kebahasaan.

B. Pengertian dan Objek Penelitian Linguistik
Secara popular, linguistic adalah ilmu tentang bahasa, ilmu yang menjadikan bahasa sebagai objek kajiannya. Martinet , yaitu : telaah ilmiah mengenai bahasa manusia.
Kata linguistik ( berpadanan dengan linguistics dalam bahasa inggris, linguistique dalam bahasa perancis, dan linguistiek dalam bahasa Belanda ) diturunkan dalam bahasa latin lingua yang berarti “ bahasa “. Linguistic dalam bahasa Perancis mempunyai dua istilah, yaitu langue { mengacu pada suatu system bahasa tertentu } dan langage { sisstem bahasa manusia secara umum } dengan makna yang berbeda.
Menurut Langacker ( 1973:35 ) mengatakan : “ linguistics is the study of human language “. Menurut Lyons ( 1975:1) berpendapat “ linguistic adalah studi ilmiah tentang bahasa “. Sedangkan Stork dan Widdowson ( 1985:15 ) yang mengatakan, “ linguistics is the study of language “. Berdasarkan pendapat yang dikemukan di atas maka di tarik kesimpulan bahwa linguistic adalah studi bahasa manusia secara ilmiah.2
Pendapat ahli ilmu bahasa ( linguistic ), ada 2 yang berbeda yaitu :
1. IB sebagai suatu ilmu harus bersifat otonom dan berdiri sendiri, berusaha mempelajari bahasa dengan seluk beluknya, seperti apa hakekat bahasa yang menyebabkan adanya teori –teori kebahasaan, bagaimana cara mempelajarinya, serta apa fungsinya dalam kehidupan manusia. Ilmu murni yang berusaha mempelajari dan menganalisis objeknya sesuai dengan teori kebahasaan yang dianutnya tanpa memperhatikan kegunaan atau fungsinya dan tidak berurusan sama sekali dengan pengajaran bahasa.
2. IB sebagai ilmu murni dan memikirkan cara- cara penerapannya di dalam kehidupan sehari - sehari untuk kepentingan manusia, justru melahirkan ilmu bahasa terapan.

Pendapat guru bahasa, ada 2 pendapat juga :
1. PB tidak terlepas dari IB, Jadi guru bahasa harus mempelajari IB juga, IB dianggap sebagai alat yang digunakan untuk memecahkan segala masalah yang berhubungan dengan PB
2. PB dan IB meskipun berurusan dengan objek yang sama yaitu bahasa, tapi harus dipisahkan. IB adalah suatu ilmu yang bersifat teoritis dan tugasnya terbatas pada penyusunan teori kebahasaan dan menganalisis bahasa menurut model yang disepakati. PB adalah ilmu yang bersifat praktis serta pragmatis dengan tujuan utamanya adalah menyukseskan hasil pengajaran bahasa yakni murid menguasai bahasa sasaran sebagai alat komunikasi yang baik. Pragmatisme yang dimaksud implikasi bahwa bahasa diajarkan bukannya sebagai sistem bunyi saja, tapi sebagai alat komunikasi yang ada kaitannya dengan sikon.
Linguistic sangat mementingkan data empiris dalam melakukan penelitiannya, sehingga linguistic menggunakan metode induktif dan metode deduktif. Cara kerja secara induktif ini dimulai dengan mengumpulkan data empiris yang akan dianalisis dan diklasifikasi untuk ditarik kesimpulan umum dari data empiris tersebut. Secara induktif dimulai dengan mengumpulkan data – data khusus untuk ditarik kesimpulan umum. Penarikan kesimpulan secara induktif ini berdasarkan kesimpulan umum yang telah ada. Objek penelitian linguistic adalah bahasa. Pandangan linguistic terhadap bahasa adalah :
1. Linguistik melihat bahasa sebagai bunyi, yang menjadikan bahasa lisan sebagai yang primer, sedangkan bahasa tulisan adalah hal yang sekunder.
2. Bahasa adalah sesuatu yang unik, linguistic tidak berusaha menggunakan kerangka suatu bahasa untuk dikenakan pada bahasa lain
3. Bahasa merupakan suatu system, maka linguistic mendekati bahasa sebagai kumpulan unsur yang satu dengan yang lainya mempunyai jaringan hubungan.
4. Bahasa itu adalah sesuatu yang dinamis sesuai dengan perkembangan social budaya masyarakat setempat, sehingga linguistic mempelajari bahasa secara sinkronik berarti mempelajari bahasa dengan berbagai aspeknya pada kurun waktu tertentu. Juga memepelajari bahasa secara diakronik yaitu mempelajari bahasa dengan berbagai aspeknya dan perkembangannya sepanjang kehidupan bahasa itu.
5. Bahasa bersifat empiris, linguistic lebiih memgutamakan apa yang sebenarnya diungkapkan oleh seseorang dan bukan menurut si peneliti seharusnya diungkapkan.

C. Ruang Lingkup Linguistik
Linguistic adalah disiplin ilmu yang mempelajari bahasa secara luas dan umum. Secara luas dalam artian melipputi semua aspek dan komponen kebahasaan. Secara umum berarti linguistic tidak terbatas dalam salah satu bahasa. Secara garis besar linguistic mempunyai dua ruaqng lingkup, yaitu lingkup mikrolinguistik dan lingkup makrolinguistik.3
Mikrolinguistik,
Mikrolinguistik adalah yang mempelajari bahasa dalam rangka kepentingan ilmu bahasa itu sendiri, tidak mengkaitkan dengan ilmu lain. Dalam mikrolinguistik ini meliputi bidang dan subdisiplin sebagai berikut.
a. Teori – teori Linguistik, yaitu subdidiplin linguistic yang membahas bahasa dan ilmu bahasa dari sudut pandang teori tertentu. Adapun subdisiplinnya :
- Teori tradional
- Teori structural
- Teori transformasi
- Teori tagmemik
b. Linguistic Historis, yaitu subdisiplin bahasa yang membahas bahasa secara diakronis, biasanya disertakan dengan memperbandingkan bahasa- bahasa tersebut dalam masa yang berlainan, maka sering juga di sebut linguistic historis – omparatif.
c. Perbandingan Bahasa ( linguistic komparatif ) yaitu subdisiplin linguistic yang memperbandingkan bahasa satu dengan bahasa yang lain untuk mengklasifikasikan bahasa – bahasa tersebut. Jika tujuan membandingkan bahasa tersebut untuk mencari perbedaan, maka dinamakan linguistic kontrastif.
d. Deskripsi Bahasa, yaitu tugasnya menelaah bahasa berdasarkan kenyataan yang ada pada saat ditelaah.
- Fonetik, yaitu yang menelaah bunyi, baik yang bermakna ataupun tidak mempunyai makna sama sekali.
- Fonemik, yaitu yang menelaah bunyi yang mempunyai makna.
- Morfologi, yaitu yang menelaah bentuk, proses, dan prosedur pembentuan kata.
- Sintaksis, yaitu yang menelaah struktur bahasa dari tataran frasa sampai kalimat.
- Morfosintaksis, yaitu yang menelaah struktur bahasa yang ada dipersimpangan diantara morfologi dan sintaksis
- Leksikologi, yaitu yang mempelajari bidang leksikon.
- Semantic , yaitu yang mempelajari bidang makna atau arti.
Makrolinguistik,
Makrolinguistik adalah ruang lingkup linguistic yang mempelajari bahasa berhubungan dengan keadaan di luar bahasa dan dikaitkan dengan disiplin ilmu lainnya serta bagaimana penerapannya dalam kehidupan sehari – hari. Makrolinguistik mempunyai dua bidang yang menjadi pembahasannya yaitu bidang linguistic interdisipliner dan bidang linguistic terapan.
a. Linguistic Interdisipliner,
- Fonetik interdisipliner, yaitu yang mempelajari bunyi bahasa dalam kaitannya dengan ilmu lain, misalnya fisika dan music.
- Sosiolinguistik, yaitu yang mempelajari bahasa dalam kaitannya dengan factor – factor kemasyarakatan atau factor social.
- Psikolinguistik, yaitu yang mempelajari bahasa dalam kaitannya dengan factor – factor kejiwaan si penutur dan lawan tutur.
- Etnolinguistik, yaitu yang mempelajari bahasa dalam kaitannya dengan factor – factor etnis.
- Antropolinguistik, yaitu yang mempelajari bahasa dalam kaitannya dengan factor – factor antropologis.
- Filologi, yaitu yang mempelaari naskah – naskah lama untuk mengetahui latar belakang kebuadayaan masyarakat pemakainya.
- Stilistik, yaitu yang mempelajari bahasa dalam kaitannya dengan fsktor seni.
- Semiotic, yaitu yang mempelajari bahasa dalam kaitannya denagn symbol dan lambing.
- Epigrafi, yaitu yang mempelajari bahasa dalam kaitannya denagn tulisan kuno pada prasasti – prasasti.
- Paleografi, yaitu yang mempelajari bahasa dalam kaitannya dengan pendeskripsian tulisan – tulisan kuno terutama yang berasal dari abad pertengahan.
- Etologi, yaitu yang mempelajari bahasa dalam kaitannya dengan alat komunikasi yang dipergunakan oleh binatang.
- Etimoloogi, yaitu yang mempelajari asal usul dan sejarah kata.
- Dialektologi, yaitu yang mempelajari bahasa dalam kaitannya dengan factor geografis.
b. Linguistic Terapan,
- Fonetik terapan, yaitu yang mempelajari bunyi bahasa dan penggunaanya di dalam praktek.
- Perencanaan bahasa, yaitu yang mempelajari bahasa untuk mengarahkan perkembangan bahasa, termasuk pembakuan bahasa.
- Pembinaan bahasa, yaitu yang mempelajari bahasa agar pemakai bahasa sadar dan patuh terhadap kaidah yang berlaku.
- Pengajaran bahasa, yaitu yang mempelajari bahasa untuk kepentingan proses belajar mengajar bahasa, baik bahasa ibu maupun bahasa asing.
- Penerjemahan, yaitu yaitu yang mempelajari bahasa untuk kepentingan pengalihbahasakan bahasa tertentu ke bahasa yang lain.
- Grafonomi, yaitu yang mempelajari cara – cara mewujudkan bahasa dalam bentuk tulisan. Grafonomi atau ortografi disebut juga ilmu ejaan.
- Grafologi, yaitu yang mempelajari tulisan dengan tujuan untuk mengetahui sifat, nasib, jodoh, dan peruntungan si penulis. Subdisiplin inii sangat erat kaitannya dengan ilmu klenik.
- Leksikologi, yaitu yang mempelajari bahasa untuk menuliskan leksikon dalam bentuk kamus, ensiklopedi daan thesaurus. Lebih dikenal dengan ilmu yang mempelajari cara penyusunan kamus.
- Mekanolinguistik, yaitu yang mempelajari bahasa untuk dipergunakan dalam menyusun program – program mekanik.
- Medikolinguistik, yaitu yang mempelajari bahasa untuk diterapkan di dalam pengobatan.
- Sosiolinguistik terapan, yaitu yang mempelajari penerapan/ penggunaan bahasa dalam komunikasi social.
D. Manfaat Linguistik
Bagi linguis : sangat membantu dalam menyelesaikan dan melaksanakan tugasnya dalam memahami karya – karya sastra dengan lebih baik, mengingat karya sastra itu menggunakan ragam bahasa khusus yang tidak sama dengan bahasa umum.
Bagi guru bahasa :
Sangat penting dalam melatih keterampilan berbahasa ( fonologi ), melatih keterampilan menulis dan mengarang ( ejaan, morfologi, sintaksis, semantic dan leksikologi ). Antara pengajaran bahasa dengan linguistic ada pandangan yang bertentangan. Pengajaran bahasa bersifat preskreptif atau normative, sedangkan linguistik bersifat deskriptif. Guru yang memahami linguistic akan dapat merumuskan kaidah – kaidah preskriptif dari kaidah – kaidah deskriptif sehingga pengajaran dapat berhasil dengan baik.
Bagi guru non bahasa :
Dalam menjelaskan mata pelajaran yang diampunya, sang guru menggunakan bahasa. Jadi, bagi guru yang paham linguistik dapat lebih mudah menyampaikan mata pelajarannya.
Bagi penerjemah :
Ilmu linguistic mutlak diperlukan bukan hanya yang berkenaan dengan morfologi, sintaksis, dan semantic saja, tetapi berkenaan dengan dengan sosiolinguistik dan kontrastif linguistic.
Bagi penyusun kamus ( leksikografer ):
Penguasaan semua aspek linguistic mutlak diperlukan. Untuk bias menyususn kamus dia harus mulai dengan menentukan fonem – fonem bahasa yang akan di kamuskan, menentukan ejaan atau grafem fonem – fonem tersebut, memmahami seluk beluk bentuk dan pembentukan kata, struktur frase, struktur kalimat, makna leksikal, makna gramatikal, makna kontekstual, dan makna idiomatical, serta latar belakang social bahasa tersebut.
Bagi penyusun buku pelajaran :
Akan member tuntunan bagi penyusun teks dalam menyusun kalimat yang tepat, memilih kosakata yang sesuai dengan jenjang usia pembaca buku tersebut.
Bagi politikus :
Bagi mereka yang memperjuangkan ideologi dan konsep kenegaraan secara lisan ia harus menguasai bahasa dengan baik. Ketika mereka menguasai linguistic dan sosiolinguistik terkait dengan kemasyarakatan, maka ia tentu akan dapat meredam dan menyelesaikan gejolak yang terjadi dalam masyarakat akibat dari pertentangan dan perbedaan bahasa.
Akan tetapi para linguis tidak menjamin temuan teoritis mereka akan berguna bagi pengajaran bahasa. akan tetapi, sumber yang paling kuat dan tepat untuk menentukan satu silabus pengajaran bahasa Indonesia adalah linguistic.
Criteria linguistic yang akan dipakai ialah linguistik sebagai ilmu murni, sosiolinguistik, dan psikolinguistik. Sumbangan linguistic terhadap pengajaran bahasa bersifat tidak langsung berupa bahan.
Penulis pembaca Objek tata bahasa
Linguis terapan
Guru sebuah bahasa asing Mensistematisasikan pengetahuan yang eksplisit dan implicit untuk pembaca dan menyajikan dalam bentuk yang secra pedagogic pantas dan cocok untuk pelajar bahasa tersebut
linguis linguis Mendeskripsikan, menggambarkan, mensahihkan teori2 tata bahasa tertentu
linguis Mahasiswa bidang studi linguistik Mengajarkan penggunaan teori2 tata bahasa dan pengujian pada bahasa tertentu
Linguis terapan Pembicaraan bhasa ibu yang terdidik Mensistematisasi dalam istilah2 linguistik agar pembaca tahu tentang bahasanya


E. Kesimpulan
1. Istilah linguistik sudah ada sejak abad 19, berasal dari perkembangan Yunani berdampak pada kerajaan Eropa dan Romawi yang ditandai dengan zaman renaissance hingga munculah linguistic modern dan terus berkembang dengan sub – sub disiplin ilmu yang masih berkaitan dengan linguistic.
2. Linguistic lebih dikenal dengan sebutan ilmu bahasa, yang menjadiakan bahasa sebagai objeknya.
3. Ruang lingkup linguistic terbagi menjadi dua, mikrolinguistik dan makrolinguistik. Mikrolinguistik adalah ilmu bahhasa yang mempelajari apa yang ada di dalam bahasa itu sendiri tanpa memperhatikan factor eksternal. Sedangkan makrolinguistik adalah ilmu bahasa yang mempelajari factor eksternal bahasa yang berhubunggan dengan ilmu non bahasa dan penerapan bahasa tersebuat dalam kehidupan sehari – hari.
4. Manfaat linguistic menyebar dan kontektual sesuai bidang masing – masing selama masih menggunakan bahasa sebagai media utama maka manfaatnya akan dirasakan akan memudahkan si pemakai dalam mengapresiasikan keahliannya,